Pengaruh Negatif Dalam Pengembangan Pariwisata

Pengaruh Negatif Dalam Pengembangan Pariwisata
Foto oleh Asad Photo Maldives dari Pexels

Tidaklah dapat dipungkiri bahwa di era modern pengembangan pariwisata harus diakui bahwa telah menjadi primadona bagi suatu negara atau daerah tertentu yang ingin meningkatkan pendapatan bagi negara maupun daerahnya. konektivitas dunia dewasa ini menjadi sala satu faktor yang memudahkan sebuah tempat pariwisata memperoleh wisatawan yang bukan hanya dalam negeri, tetapi bisa pada taraf internasional. 

Di Indonesia sendiri, daerah pariwisata yang menjadi contoh dibalik keberhasilan dan merupakan tampilan dampak positif dalam perencanaan kepariwisataan yaitu Bali dan Lombok. Nah, di samping pengaruh positif dalam pengembangan pariwisata sebagai defisa negara dan membuka peluang kerja dan sekaligus membantu mengembangkan aspek ekonomi daerah-daerah yang miskin dalam sumber-sumber daerah lainnya. tetapi tanpa disadari ternyata kegiatan kepariwisataan juga dapat menimbulkan efek pengaruh yang negatif bilamana tidak dipersiapkan, direncanakan dan dibenahi dapat menyebabkan bahaya bagi kehidupan sosial. 

Pengaruh negatif yang dimaksudkan diantaranya adalah sebagai berikut :

Pertama. Pertumbuhan industri pariwisata yang cepat tanpa terkendali bisa mengakibatkan harga tanah menjadi meningkat, dapat menciptakan permintaan yang berlebihan terhadap barang-barang bangunan dan konstruksi untuk keperluan fasilitas industri pariwisata.

Kedua. kemungkinan adanya pencemaran potensi pariwisata menjadi semakin besar, sehingga terjadi pengrusakan terhadap cagar alam, obyek wisata, tempat-tempat bersejarah dan serta lingkungan yang dapat menimbulkan polusi

Ketiga. Dapat menimbulkan komersialisasi budaya untuk pariwisata yang tentunya akan merusak nilai-nilai budaya dengan kehilangan sifat yang asli dan dapat melenyapkan kepribadian yang selama ini dibanggakan oleh masyarakat sekitar.

Keempat. Setiap kali dibangunnya sebuah tempat pariwisata, bahasa politis yang selalu muncul yaitu bahwa melalui kegiatan kepariwisataan dapat menciptakan kondisi saling pengertian di antar bangsa-bangsa di dunia. namun pada kenyataannya pernyataan semacam itu jauh dari apa yang diharapkan karena pada banyak negara di dunia dijumpai kerusuhan-kerusuhan sosial yang ditimbulkan oleh kegiatan kepariwisataan, sebagai akibat akumulatif dari kedatangan pengunjung dari berbagai sudut dunia

Kelima. Adanya pengaruh negatif terhadap kehidupan sosial dan ekonomi karena sebagai akibat dari ketidaktepatan perhitungan dalam perencanaan, terlebih dari itu dapat berimbas pada pembangunan yang dilaksanakan akan menjadi idle sehingga menimbulkan pengangguran bagi suatu daerah yang hidup dan kehidupannya hampir sepenuhnya bergantung pada kegiatan kepariwisataan, kejadian seperti itu tentu akan sangat tidak menguntungkan untuk tujuan pembangunan pariwisata di suatu daerah.

Nah, berangkat dari dampak-dampak negatif yang dapat terjadi di atas, maka dalam upaya menumbuhkan industri pariwisata hendaknya keuntungan dan kerugian yang diperoleh harus diperhitungkan secara hati-hati. Sebab masalah yang akan ditimbulkannya tidak hanya dapat merusak lingkungan, tetapi juga kepada pengaruh buruk terhadap sosial budaya daerah tujuan wisata yang dikunjungi wisatawan.


0 Response to "Pengaruh Negatif Dalam Pengembangan Pariwisata"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel