Kumpulan Puisi Romantis Karya Awin Buton Terbaru

Secara umum kita memahami kata sebagai satuan kata yang membentuk kalimat, menghasilkan makna atau maksud, dan selebihnya membawa makna dan keinginan. Namun terkadang kita sering lupa bahwa kata dan kalimat mengandung perasaan.

Dan puisi selalu mempunyai makna, meski terkadang agak sulit menguraikan kata-kata yang digunakan pengarang puisi untuk menghiasinya, namun meski begitu, semua orang bisa merasakan maknanya, meski terkadang tidak sepenuhnya memahami kata-katanya. Hal inilah yang akan kita lihat pada kosakata sastra di bawah ini.

1. Secangkir Kopi

Denganmu

Memesan secangkir kopi, mengaduk kopi, menikmati kopi, membunuh keheningan dan betbicara tentang tujuan hati

Di situlah letak rinduku, rindu saat kita saling menatap di ujung meja, dimana kopi boleh dingin, namun percakapan cinta selalu memanas.

Bumi, Maluku Indonesia

2. Tatapan Matamu

Dikalah menatap matamu

Seolah ku tatap langit malam

Kilauannya menuntun arah

Menuju makna di dalam hatiku

Sayangku keluarlah dari derita

Kembali peluklah dunia

Dan mulailah selalu percaya

Dalam hatiku yang membara

Disana pula kau berada.

Bumi, Maluku Indonesia

3. Aku Masih Milikmu

Hati ini akan menjadi milikmu

Saat kau beritahukan namamu

Dimana semua berawal

Disaat cinta bermekaran

Lupakan segala yang kau takutkan

Lupakan apa yang kau khawatirkan

Biarkan malam menyelimuti kita

Mencari kehidupan yang layak.

Bumi, Maluku Indonesia

4. Selalu Cinta

Aku bertanya-tanya

Dimana kau membawa cinta

Katakan salahku dimana

Berapa kali aku berkata

Aku masih cinta

Dan akan selalu begitu

Meski kegelapan memenuhi hidupku

Angin malam mengikat sepi

Walau xinta di hati menyiksaku

Saat kenangan datang menghampiri.

5. Terkadang Semesta Tak Mengerti

Pada dasarnya, harus kita akui, terkadang semesta gagal menyatukan dua hati yang saling memuja, mungkin juga kepada cinta kita

Dan rinduku terkadang tak terlihat

Tak selalu terkirim sempurna padamu, sebab sebagian menguap bersama keegoisan dunia

Mustahil aku memungutnya

satu persatu, dari hati aku hanya bisa berdoa demi rindu itu, bisa terbang bebas menuju hatimu

Bumi, Maluku Indonesia

Demikianlah puisi yang aku tulis dengan berbagai macam emosi, karena aku tidak bisa memahaminya, tidak bisa mengendalikannya dan pergi ke kedamaian, aku sangat ingin bertemu denganmu lagi.