5 Puisi Cinta Karangan Terbaru Kang Thohir
Menulis puisi adalah kegiatan yang tentunya melibatkan banyak peralatan yang paling sering digunakan ialah hati dan akal yang dibalut dengan perbendaharaan kata yang mumpuni, seperti yaang telah dituliskan dibawah ini.
Puisi ini awalnya berjudul, KUMPULAN PUISI HARIAN KANG THOHIR 2024
Part : 02 namun digantikan sebagai bentuk kebutuhan terhadap konten yang akan dipublikasikan.
1. AWAL BERJUMPA DI PEJAGAN
Karya : Kang Thohir
Awal berjumpa di acara itu di Pejagan Tak sengaja aku menatapnya
Dengan hati yang riang dan penuh harapan
Tak berkedip mata aku memandangnya Bagai aku melihat rembulan
Cantik penuh keindahan
Ya, meski aku gugup bila menatapnya Ternyata dia itu begitu ramah
Membuat aku terpanah
Brebes, 2024
2. MENATAPMU PENUH ASA
Karya : Kang Thohir
Dek, aku menatapmu penuh asa
Namun di balik semua itu ada banyak luka dan kecewa
Ya, meski hanya persinggahan untuk sementara
Kepastian ada pada cinta yang berpadu Bukan dari kata ilusi penuh candu
Tapi ketulusan yang melekat pada kalbu
Brebes, 2024
3. BILA BUNGA TELAH GUGUR
Karya : Kang Thohir
Bila bunga telah gugur
Dahan ranting telah rapuh
Seperti pohon anggur
Aku akan tetap di situ segala musim hingga badai kian menjauh
Brebes, 2024
4. DI BALIK PERISTIWA BERKECAMUK
Karya : Kang Thohir
Betapa beratnya hidup ini menerjang asa di balik peristiwa
Kian berkecamuk
Hingga atma ini remuk
Menatap keindahan namun penuh misteri yang belum terungkapkan oleh mata
Aku bagai tiang sendiri
Digawangi badai rantau di halaman nestapa
Oh, diawal dan diakhir kita berjumpa Penuh lika-liku yang selalu menyapa oh mengapa?
Brebes, 2024
5. BEGITU BERAT
Karya : Kang Thohir
Aku tahu bahwa ini begitu berat
Sehingga hanya luka yang hebat
Entah mengapa aku begitu keparat
Saat kebahagiaan itu sudah dekat
Namun aku tak tahu 'tuk berbuat
Brebes, 2024
Biografi Penulis:
Muhammad Thohir (Mas Tair) yang dikenal nama pena Kang Thohir, kelahiran Brebes, Jawa Tengah. Dari dusun/desa Kupu, kecamatan Wanasari. Dari anak seorang petani dan tinggal dari kehidupan sehari-hari bertani, berkebun, menanam bawang merah, padi, kacang, pare, cabai dan sayur-sayuran di ladang sawahnya.
Kini, aku sedang menggeluti dunia tulis menulis khususnya sastra Indonesia. Suka menulis sejak duduk di bangku kelas empat SD, dan sampai masuk ke Pondok Pesantren. Aku tetap aktif menulis dan semakin semangat untuk menulis puisi, cerpen dan lain sebagainya yang aku tulis, dan membaca buku yang bermanfaat juga, agar menambah wawasan (pengetahuan).
0 Response to "5 Puisi Cinta Karangan Terbaru Kang Thohir"
Post a Comment