4 Puisi Cinta Karangan Awin Buton Terbaru

Kumpulan kata-kata yang mengandung berbagai emosi antara lain cinta, kasih sayang, benci, kecewa, marah dan masih banyak lagi.

Puisi selalu mempunyai makna, dan meski terkadang agak sulit menguraikan kata-kata yang digunakan pengarang puisi untuk menghiasinya, namun meski begitu, setiap orang dapat merasakan maknanya meski terkadang mereka tidak sepenuhnya memahami kata-katanya.

Di bawah ini adalah empat puisi romantis yang membahas perasaan berbeda, tetapi pada dasarnya tentang keintiman dan cinta.


1. Terlanjur Terpesona

Terlanjur terpesona
Dengan rayuan kata-kata
Namun akhirnya terluka
Oleh perangai penuh dusta

Kisah kasih terus membisu
Lebur di lautan biru
Itu sia-sia untukku
Semua janji itu semu. 

Maluku, 5 Oktober 2023

2. Rindu Adalah Rindu

Ku asah setiaku dengan tajam
Layaknya sang pejuang 
Agar dapat melawan sepi
Menebas keheningan malam

Karena rindu adalah rindu
Kalau tidak ketemu sesak dadaku
Bila bertemu susah di lupakan
Itulah sebuah perjuangan. 

Maluku, 7 Oktober 2023

3. Aku Masih Bertahan

Hari sudah larut dan biarlah kenangan itu tenggelam, dalam genangan rindu yang tertutup mendung

Biarlah ku singkirkan hasratku dan biarkan bubar bersama angin, hujan, dan air mata.

Sebab aku tak pandai menulis puisi, aku hanya pandai menyimpan perasaan

Mungkin kata-kataku sedikit kaku, tapi keinginanku semakin lengkap
Tidak masalah, aku masih bertahan.

Maluku 8 Oktober 2023

4. Hanya Karenamu

Syair cinta yang ku tuliskan itu tentangmu
Segalanya ku kumpulkan hanya padamu
Termasuk setia, rindu dan menunggu hanya karenamu.

Mungkin penuh kesusahan
Sepi tak berkesudahan
Begitulah kedudukan cintaku
Terurai dalam aksara yang menggambarkan wajahmu. 

Maluku 8 Oktober 2023


Demikianlah kumpulan puisi ini merupakan arsip puisi-puisi baru atau yang baru ditulis dan kemudian diterbitkan. Dengan cara ini menjadi ungkapan rasa cinta kepada orang yang menginspirasi puisi tersebut.


0 Response to "4 Puisi Cinta Karangan Awin Buton Terbaru"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel