Puisi - Menimbang Rasa
Puisi - Menimbang Rasa- adalah sebuah rangkaian rasa yang diungkapkan kedalam bahasa rindu yang termuat dalam syair-syair puisi yang menginginkan agar yang di rinduinya menyadari akan kehadirannya di samping hati yang mulai merasakan yang disebut rindu.
Sederhananya, ini adalah sebuah ungkapan dan pernyataan atas kerinduan yang dialami seorang wanita untuk kekasihnya yang tidak terlihat kehadirannya di depan mata..
Puisi - Menimbang Rasa
(by Clara Paramitha)
Hujan melucuti asa, tak kuat
menimbang rasa, tak sanggup
menimang air mata, yang
terlihat berkaca-kaca
Adalah ketidakhadiran, sang
pengukir kesedihan, dari balik
tirai penantian, semua
tanpa kepastian
Adalah tanpa kabar, berapa
banyak harus bersabar, semua
lara berkobar, setiap sudut
pandang terbakar
Walau lupa bersenang-senang,
selalu ada hangat terkenang,
rindu selalu melayang, itu
karena kamu sayang
Bumi, Musim Hujan 2022
Demikianlah sebuah puisi yang dituliskan dengan bahasa rindu kepada seorang kekasih hati yang enggan hadir membelah kesendirian menjadi keramaian dan kebahagiaan yang memenuhi segala ruang hati.
0 Response to "Puisi - Menimbang Rasa"
Post a Comment